Wakil Ketua DPR RI Agus Hermanto hari ini, Kamis (28/1/2016) mengukuhkan pergantian Pimpinan  Komisi VII dari Fraksi Partai Golkar. Wakil Ketua Komisi VII DPR dari Fraksi Partai Golkar tadinya dijabat Satya W. Yudha, digantikan Fadel Muhammad yang sebelumnya menjabat Ketua Komisi XI.

Menurut Agus, dalam Rapat Intern  Komisi VII tersebut,  pergantian pimpinan ini berdasarkan surat dari Fraksi Partai Golkar tentang penetapan susunan dan keanggotan anggota Fraksi Partai Golkar di Alat Kelengkapan Dewan.

“Kami berharap, Komisi VII dapat meningkatkan kinerjanya dan  lebih cepat menyelesaikan seluruh pekerjaan. Terutama target legsilasi yang sudah ditetapkan DPR tahun ini sebanyak 40 RUU dapat terlaksana.  Dan kami yakin di  Komisi VII   juga UU yang harus diselesaikan. Mudah-mudahan dengan bertambahnya Pak Fadel, insyaallah  seluruh pekerjaan Komisi VII betul-betul bisa diselesaikan terutama dalam target legislasi demikian juga masalah hal yang berkaitan dengan energi insyaalah bisa kita selesaiakan antara lain masalah energy, Freeport dan lain sebagainya,” papar Agus setelah pengukuhan Fadel di Gedung DPR RI, Jakarta.

Sementara, Fadel Muhammad menyatakan  akan meneruskan apa yang sudah dikerjakan Komisi VII. “Kemudian kita akan bersama-sama memilih dan memilah mana yang lebih utama terutama masalah kebijakan energi, setelah itu masalah yang berhubungan dengan legislasi yaitu UU Minerba dan UU Migas akan kita kebut,” kata Fadel.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Komisi VII Gus Irawan Pasaribu mengucapkan selamat datang kepada Fadel Muhammad. “Slamat datang Pak Fadel, sebelumnya kami sudah bermitra di Komisi XI. Dan terkait legislasi sudah diputuskan dalam prolegnas di paripurna bahwa ada dua yaitu RUU Migas dan RUU Minerba. Kehadiran Pak Fadel akan menambah semangat Komisi VII untuk menyelesaikan UU ini di tahun 2016,” tandasnya. (sc)/foto:jaka/parle/iw.